REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Satu orang tewas dan satu orang lagi cedera setelah ledakan terjadi di Bandar Udara Internasional Sabiha Gokcen, Istanbul, Rabu (23/12).
Perempuan staf kebersihan Zehra Yamac kehilangan nyawanya. Sedangkan satu orang lagi, Canan Burgulu cedera akibat ledakan yang terjadi di tempat parkir pesawat pada pukul 02.00 waktu setempat (07.00 WIB), kata kantor berita swasta Dogan.
Saat ledakan terjadi, kedua perempuan itu sedang berada di satu pesawat yang berdekatan milik Pegasus Airlines, Turki, dan segera dibawa ke rumah sakit.
"Tak ada penumpang di dalam jembatan boarding atau di dalam pesawat kami," tambah pernyataan tersebut.
Penyebab ledakan itu masih belum diketahui, sementara beberapa saksi mata mengatakan mereka mendengar tiga ledakan secara berturut-turut. Langkah pengamanan ketat diberlakukan di daerah tersebut, sementara pasukan polisi dan mobil pemadam dikerahkan ke bandar udara itu.
Polisi memulai penyelidikan di bandar udara tersebut. Tim khusus yang dilengkapi senjata laras panjang dan didukung oleh helikopter itu menggeledah mobil di daerah tersebut.
Baca juga:
Sinyal Radio ISIS Tembus Hingga ke Pakistan
9 Bencana Industri Paling Tragis di Cina
Wow, Perempuan Ini Terima Ganti Rugi Rp 1 Miliar dari Google
Ikuti Whatsapp Channel Republika
