REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Pemerintah junta militer Thailand mengklaim 99 persen penduduk puas dengan kinerja mereka sejak mengambil alih kekuasaan tahun lalu, Rabu (24/12). Klaim ini seperti hasil poling yang terjadi dalam pemilu Korea Utara atau Irak.

Juru bicara junta, Sansern Kaewkamnerd mengatakan pemerintah melakukan survei melalui National Statistical Organization. Organisasi ini dijalankan oleh pemerintah. "Hasilnya, 98,9 persen responden puas dan percaya pada kinerja pemerintah," katanya.

Ia tidak menjelaskan format atau margin eror survei tersebut. Menurutnya, ada sekitar 2.700 orang yang ikut serta sebagai responden. Ia juga tidak menyebut asal usul pekerjaan atau kelompok identitas mereka.

Selama ini, junta tanpa henti mendapat kritik dan memenjarakan para pemberontak yang melakukan protes atau hanya sekedar menyalakan lilin solidaritas. Pemerintah juga mendapat banyak keluhan terkait rendahnya kebebasan berekspresi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika