REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Singapura menyambut 2016 saat ribuan orang berkumpul di Marina Bay untuk merayakan Tahun Baru. Hujan gerimis kadangkala turun.
Marina Bay Singapore Countdown menggelar bermacam kegiatan seperti pesta kembang api, pertunjukan proyeksi cahaya di bagian depan Fullerton Hotel, Marina Waterfront Bazaar dan lain-lain. Ribuan orang tiba di teluk itu lebih awal, dan menunggu saat yang menggairahkan di bawah payung dan ponco saat hujan gerimis turun, Kamis (31/12).
Saat Singapura memulai perjalanan memasuki usia 50 tahun, 20 ribu orang dengan bermacam harapan dan impian bagi Tahun Baru hadir di Marina Bay. Mendekati saat terakhir 2015, pesta kembang api menakjubkan selama delapan menit mengantar rakyat negeri itu memasuki 2016 dengan semangat baru yang positif.
Kembang api menghiasi udara Marina Bay selama penghitungan kedatangan 2016 dan orang yang merayakan dapat melihat kembang api dari lokasi lain di teluk tersebut, terutama dengan pembukaan Jubilee Bridge pada 2015.
Selain kembang api, pertunjukan cahaya di bagian depan Fullerton Hotel juga meramaikan perayaan itu. Pertunjukan cahaya tersebut, yang diberi judul "An Explosion of Color". Sejak kelahirannya pada 2005, Marina Bay Singapore Countdown telah menjadi tempat perayaan malam Tahun Baru yang paling besar dan paling spektakuler di negara itu.
Baca juga:
Uang Berlimpah, 8 Selebriti Dunia Ini Miliki Pulau Pribadi
Sejarah Hari Ini: Fidel Castro Gulingkan Diktator Batista
Chicago Minta Bantuan FBI Tangani Penembakan Warga Kulit Hitam