Sabtu 02 Jan 2016 09:34 WIB

Pengendara Misterius Tembaki Tentara di Masjid Valence

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Indah Wulandari
Polisi mengamankan kompleks Masjid di Valence, Prancis, Sabtu (2/2)
Foto: the guardian
Polisi mengamankan kompleks Masjid di Valence, Prancis, Sabtu (2/2)

REPUBLIKA.CO.ID,PARIS --  Seorang pria tak dikenal mencoba menyerang tentara di sekitar kompleks masjid di Valence, selatan Prancis, Jumat (1/1). Insiden ini membuat seorang pria Muslim dan tentara terluka.

‘’Sopir terluka serius ketika tentara menembak dia tapi luka-lukanya tidak mengancam jiwa,’’ kata otoritas setempat dalam sebuah pernyataan, Sabtu (2/1).

Penyerang yang mengemudikan mobilnya sendiri itu berusia 29 tahun. Sebuah sumber mengatakan, penabrak berasal dari pinggiran Kota Lyon, sekitar satu jam perjalanan dari Valence.

‘’Sementara pejalan kaki yang merupakan jamaah  masjid berusia 72 tahun menderita luka terkena di betis oleh peluru nyasar ditembak oleh tentara,’’ kata wali kota Valence  Nicolas Daragon kepada saluran berita iTELE.

Dia menjelaskan, empat tentara tengah berada di depan masjid ketika waktu shalat.  Kemudian, sebuah mobil melaju ke arah mereka.

Pengemudi misterius  mencoba dua kali untuk menyerang tentara. Pasukan akhirnya melepaskan tembakan pada pria ini.

Prancis berada dalam siaga tinggi sejak kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) menewaskan 130 orang dalam penembakan dan pemboman bunuh diri di Paris pada 13 November 2015 lalu.  Sehingga tentara melindungi tempat-tempat sensitif di seluruh Prancis, termasuk bangunan resmi dan tempat ibadah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement