REPUBLIKA.CO.ID, ALPEN -- Dua anak sekolah warga Prancis dan seorang turis Ukraina tewas akibat longsoran salju di sebuah resor ski di Pegunungan Alpen Prancis. Tiga orang lainnya yaitu dua murid dan guru mengalami luka berat.
Dua murid yang masih hidup ditemukan dalam keadaan jantungnya bermasalah dan guru tidak sadarkan diri. Semua anggota kelompok yang menjadi korban kini telah dicatat oleh tim penyelamat. Longsoran salju menimbun kelompok, termasuk guru dan warga Ukraina di The Bellecombe Piste di daerah Les Deux Alpes.
‘’Lebih dari 60 penyelamat dengan anjing dibantu oleh empat helikopter pergi ke tempat kejadian,’’ kata pejabat lokal mengatakan dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari laman BBC, Kamis (14/1). (Baca jua: Jalur Longsor Bogor-Cianjur Sudah Bisa Dilalui).
Kepada stasiun radio Prancis Bleu, saksi mengatakan bahwa longsor kemungkinan telah dipicu oleh kelompok ski yang melalui area tersebut. Radio ini menyebutkan, Piste terletak di utara menghadap sisi terutama gunung es. Wilayah ini dinilai tingkat yang paling sulit.
Presiden Prancis Francois Hollande mengucapkan belasungkawa untuk keluarga korban. Ia juga menyatakan solidaritas seluruh bangsa Prancis kepada korban.
‘’Menteri Pendidikan Prancis akan mengunjungi Lyon pada Rabu malam," kata Hollande.
Seorang manajer di Les Deux Alpes mengatakan, Piste telah ditutup sejak awal musim ski karena kurangnya salju selama masa liburan. Namun, salju dalam jumlah besar telah jatuh di Pegunungan Alpen dalam beberapa hari terakhir. ‘’Ini meningkatkan risiko longsor,’’ kata pemerintah setempat. Pemerintah mendesak pemain ski dan pengguna gunung lain untuk berhati-hati dan menandai pistes.