REPUBLIKA.CO.ID, URAKAWA -- Sebuah gempa kuat berkekuatan 6,7 skala richter (SR) terjadi di lepas pantai Hokkaido di Jepang, Kamis (14/1). Tidak ada peringatan tsunami yang dikeluarkan.
"Gempa dengan kekuatan 6,7 SR terjadi sekitar pukul 12.30 waktu setempat di dekat Kota Urakawa di ujung selatan Hokkaido," menurut Badan Meteorologi Jepang.
Badan ini menyebutkan, pusat gempa terletak di kedalaman 50 kilometer (30 mil) di bawah permukaan laut. Namun, belum ada laporan mengenai korban atau kerusakan.
"Gempa itu cukup kuat. Terjadi sekitar 40 detik," kata Haru Matsutakeya (45 tahun) di Sapporo yang terletak sekitar 170 kilometer (100 mil) barat laut pusat gempa.
Tepat sebelum gempa terjadi, alarm pada ponsel dan beberapa lainnya terdengar di sebuah pusat untuk orang cacat di mana dia bekerja. Matsutake kemudian bergegas untuk mematikan kompor minyak tanah di dalam ruangan dan mencoba berdiri.
Seorang pejabat pencegahan bencana di Kota Urakawa, Hiroyuki Kenai mengaku sedang makan siang di kantornya ketika gempa terjadi. Dia mengatakan kepada televisi nasional NHK Jepang bahwa para pejabat masih menilai apakah ada kerusakan.
"Dua pembangkit listrik tenaga nuklir dan pabrik pengolahan Rokkasho di wilayah yang dilanda gempa tidak terpengaruh (gempa)," kata para pejabat keamanan nuklir.
Beberapa jalur kereta lokal di Hokkaido dihentikan untuk pemeriksaan keamanan, meskipun belum ada laporan kerusakan.