Ahad 17 Jan 2016 17:52 WIB

Duh, Enam Orang Kritis karena Uji Coba Obat di Prancis

Obat-obatan
Foto: Republika/Yasin Habibi
Obat-obatan

REPUBLIKA.CO.ID, RENNES -- Enam orang berada dalam kondisi kritis, salah seorang dalam keadaan koma, sesudah melakukan uji coba di sebuah klinik untuk obat baru di Prancis.

Menteri Urusan Sosial dan Kesehatan Prancis Marisol Touraine mengatakan, telah terjadi kecelakaan yang sangat serius pada saat dilakukan uji coba oleh sebuah laboratorium swasta di Kota Rennes. Dia sudah merencanakan akan melakukan kunjungan darurat ke kota yang terletak di barat laut Prancis pada Jumat (15/1) lalu.

Uji coba itu kini sudah ditunda dan perusahaan obat yang terlibat menarik semua sukarelawan yang berpartisipasi dalam proyek itu. Tidak disebutkan berapa jumlah relawan yang berpartisipasi dalam uji coba tersebut.

Dalam proses uji coba itu, para peserta diminta 'meminum obat yang telah dikembangkan oleh sebuah laboratorium di Eropa', yang memiliki izin untuk beroperasi, seperti pernyataan kementerian.

Menurut sebuah laporan, obat yang sedang diujicobakan adalah penghilang rasa sakit yang dikembangkan dari tanaman kanabis atau ganja. Orang pertama yang diketahui sakit akibat uji coba ini telah dibawa ke rumah sakit. BBC melaporkan, Sabtu (16/1), bahwa kejaksaan telah membuka penyelidikan terhadap hal ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement