REPUBLIKA.CO.ID, PESHAWAR -- Sekelompok militan menyerbu universitas di sebelah barat daya Pakistan, Rabu (20/1). Setidaknya 20 orang dilaporkan tewas.
Pejabat keamanan mengatakan, jumlah korban tewas dapat bertambah hingga 40 orang. Hingga kini petugas masih menyisir ruang kelas dan penjuru universitas. Korban tewas, termasuk mahasiswa, penjaga keamanan, polisi, dan setidaknya seorang profesor.
Militer mengatakan, setelah beberapa jam aksi penembakan berhenti. Empat militan dilaporkan tewas. Belum ada pihak yang mengaku bertanggungjawab. Pada tahun lalu, Taliban menyerang sekolah militer di Peshawar yang menewaskan 134 mahasiswa.
Wakil Kanselir Fazal Rahim mengatakan, universitas mengajar 3.000 mahasiswa. Inspektur polisi Wazir mengatakan, 70 persen mahasiswa telah berhasil diselamatkan.
"Semua siswa telah dievakuasi dari asrama. Namun militan masih bersemunyi di sejumalh titik di universitas. Sejumlah mahasiswa dan staf terjebak di dalam," ujarnya.
Baca juga, Universitas Pakistan Diserang Pasukan Tidak Dikenal.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
