REPUBLIKA.CO.ID, NEW HAMPSHIRE -- Calon kandidat Demokrat, Hillary Clinton dan Bernie Sanders menggelar debat satu lawan satu mereka untuk pertama kalinya, Kamis (4/2). Debat yang ditayangkan televisi dari New Hampshire itu menjadi ajang pertama menuju juara terpilih dari partai Demokrat.

Isu terpanas dalam debat Clinton dan Sanders adalah Wall Street dan kebijakan luar negeri. Debat keduanya juga berpusat pada kebijakan-kebijakan dasar seperti akses kesehatan, kesetaraan pendapatan dan perlindungan hak pekerja.

Dalam pemungutan suara Senin lalu di Iowa, Clinton menang tipis dari Sanders. Sejak saat itu, mereka berkutat seputar siapa liberal yang paling kuat.

Bernie menyebut Clinton adalah senator yang mengizinkan perang di Irak dan uang kampanye Clinton diperolehnya dari Wall Street. Clinton membalasnya dengan mengatakan ia adalah politisi yang memberi hasil.

"Ide bagus di kertas itu penting, tapi kau perlu menerjemahkannya pada aksi," kata Clinton, dikutip BBC. Clinton juga berargumen ia telah berjuang demi liberal selama berdekade-dekade.

Debat mereka adalah debat terakhir sebelum pemungutan suara primary di New Hampshire pada Selasa. Ini adalah pemungutan suara kedua di negara bagian setelah Iowa, Senin lalu.

Kedua partai, Demokrat dan Republik akan secara resmi mengumumkan kandidat presiden mereka pada konvensi Juli. Sementara pemungutan suara final menuju Gedung Putih akan digelar November 2016.

Ikuti Whatsapp Channel Republika