Senin 22 Feb 2016 11:25 WIB

Ekspor Senjata Cina Melonjak Dua Kali Lipat

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Ani Nursalikah
Parade persenjataan tempur di Cina (Ilustrasi)
Parade persenjataan tempur di Cina (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Cina mengalami lonjakan ekspor senjata hampir dua kali lipat dalam lima tahun terakhir. Sebagai eksportir senjata ketiga terbesar di dunia, Cina mengalokasikan modal besar dalam mengembangkan industri manufaktur senjata canggih.

Sebuah lembaga riset militer Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI) melaporkan, pada 2011 hingga 2015, impor senjata Cina turun 25 persen dibandingkan dengan lima tahun sebelumnya. Hal ini menandakan kepercayaan yang berkembang di persenjataan buatan dalam negeri meski masih memiliki kelemahan.

Ekspor senjata Cina, tidak termasuk persenjataan yang paling ringan, tumbuh 88 persen pada 2011 hingga 2015 dibandingkan lima tahun sebelumnya. Namun, negara ini hanya menyumbang 5,9 persen dari ekspor senjata global pada 2011-2015, jauh di belakang Amerika Serikat dan Rusia.

"Cina sampai 10 tahun yang lalu hanya mampu menawarkan peralatan berteknologi rendah. Itu telah berubah," kata peneliti senior SIPRI dan Military Expenditure Programme Siemon Wezeman.

Ia melanjutkan, peralatan senjata yang dihasilkan sangat jauh lebih maju dari 10 tahun yang lalu dan menarik minat dari beberapa pasar yang lebih besar.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement