REPUBLIKA.CO.ID, KATHMANDU -- Sebuah pesawat kecil yang membawa 21 orang, termasuk dua warga asing hilang di Nepal barat, Rabu (24/2). Seorang pejabat bandara mengatakan pesawat Twin Otter itu dioperasikan Tara Air.
Pesawat membawa 18 penumpang dan tiga orang kru dalam penerbangan dari Pokhara, 125 km barat Kathmandu. Pesawat ini menuju Jomsom dan hilang kotak dengan pengendali lalu lintas udara setelah delapan menit terbang.
"Dua helikopter sedang mencarinya," kata Pejabat Bandara Pokhara, Yogendra Kunwar. Menurutnya hingga saat ini, dan saat berita ini diturunkan belum ada jejak dari pesawat tersebut.
Dikutip dari Telegraph, pesawat tersebut seharusnya melakukan penerbangan selama 18 menit. Kuwar mengatakan kondisi cuaca cukup buruk dan khawatir pesawat mengalami kecelakaan. Batas penglihatan yang minim juga menyulitkan misi pencarian dan penyelamatan.
Menurut jurnalis lokal, pesawat itu dibuat oleh perusahaan yang berbasis di Kanada, Viking dan diakuisisi Tara Air pada September 2015. Jomsom adalah tujuan pendakian populer di Himalaya yang dijangkau dengan 20 menit penerbangan dari Pokhara.
Baca juga:
Kisah Warga Pedalaman Australia yang Jatuh Cinta Pada Islam
'Sejak Dilanda Perang, Suriah Jadi Pengekspor Terorisme'
Ikuti Whatsapp Channel Republika