Selasa 01 Mar 2016 01:20 WIB

Migran Rusak Pagar di Perbatasan Yunani-Masedonia

Pengungsi dan migran yang tiba di pantai Yunani
Foto: AP
Pengungsi dan migran yang tiba di pantai Yunani

REPUBLIKA.CO.ID, ATHENA -- Sekelompok migran menerobos pagar kawat di perbatasan Masedonia-Yunani dengan menggunakan batang besi. Rekaman televisi memperlihatkan para migran mendorong pagar di Idomeni, merusak kawat, sementara polisi Masedonia menembakkan gas air mata untuk mengusir mereka.

Sebagian pagar terbuka karena pengrusakan tersebut. Belum jelas seberapa banyak jumlah migran yang berhasil menerobos.

Sebagian besar dari mereka yang berusaha mencapai Eropa utara adalah pengungsi Suriah dan Irak. Sekitar 6.500 orang terjebak di wilayah Yunani karena Masedonia hanya mengizinkan sejumlah orang masuk. Mereka hidup di tenda dalam keadaan buruk selama seminggu lebih, menghadapi kelangkaan makanan dan bantuan kesehatan.

Kekacauan pada hari Senin (29/2) tersebut terjadi pada gerbang berpagar kawat, yang didirikan agar migran menjauh dari jalur kereta. Masedonia dan negara-negara Balkan lain membuat pagar sebagai usaha untuk mengurangi gelombang migran, setelah lebih sejuta orang memasuki Jerman tahun lalu.

Yunani marah terhadap Austria karena membatasi jumlah migran. Masalah ini membuat Yunani menanggung sebagian besar beban memberikan tempat berlindung bagi migran yang tiba di Uni Eropa melalui Turki.

sumber : BBC
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement