Rabu 02 Mar 2016 18:06 WIB

Kim Jong-un Kunjungi Pabrik Mesin Thaesong

Kim Jong un
Foto: EPA/Rodong Sinmun
Kim Jong un

REPUBLIKA.CO.ID, PYONGYANG -- Pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong-un memeriksa pabrik mesin Thaesong dan memerintahkan modernisasi sarana industri tersebut.

Sesudah mengetahui pejabat dan pekerja pabrik itu bertugas selama beberapa dasawarsa, dia atas nama Partai Buruh Korea menyampaikan terima kasih kepada mereka, yang menghasilkan prestasi membanggakan bagi pengembangan industri mesin oleh rakyat.

Dia mengelilingi ruang pendidikan sejarah revolusi di pabrik tersebut. Pemimpin Partai Buruh itu mendatangi bengkel pemrosesan, bengkel perakitan, dan bagian lain di perusahaan tersebut untuk mempelajari rincian tentang produksi, kelangsungan usaha, dan mutu produk akhir.

Terkait industri mesin Thaesong sebagai perusahaan tertua, pelopor, dan perusahaan inti dalam pembangunan industri mesin di negara tersebut, Kim menekankan kebutuhan akan modernisasi sebagaimana prasyarat memasuki era ekonomi berbasis pengetahuan.

"Produk industri dan proses manajemen teknologi harus diarahkan menuju satu pengembangan dan pola kreatif. Bukan model sampel imitasi," katanya.

Ia menjelaskan kunjungannya tersebut bertujuan menciptakan batu loncatan baru untuk pembangunan industri permesinan menghadapi modernisasi industri. "Hal ini menjadi tujuan Komite Pusat Partai untuk mengarahkan industri mesin Thaesong menjadi produsen mesin ultramodern kelas dunia," kata Kim.

Dia melanjutkan program modernisasi pabrik harus dilihat dan dilakukan sebagai urusan penting dan strategis terkait dengan masa depan pengembangan industri di negara tersebut. Kim memberikan instruksi terkait modernisasi industri dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan.

Dia menekankan harapannya dan merasa yakin para pejabat dan pekerja di industri tersebut akan memperbarui secara lengkap tempat kerja mereka untuk memadukan tuntutan era ekonomi berbasis pengetahuan dengan kebutuhan bangsa sosialis yang sangat beradab dan membawa peningkatan besar dalam industri mesin modern.

 

Baca juga: Negara Teluk Resmi Nyatakan Hizbullah Kelompok Teroris

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement