Senin 07 Mar 2016 22:02 WIB

Usai Sandera Warga, Pria Bersenjata Tewas Bunuh Diri

Satu dari tiga orang yang terlihat ditempatkan di kendaraan bersenjata penuh milik polisi setelah meninggalkan sebuah kantor perniagaan di Sydney.
Foto: abc
Satu dari tiga orang yang terlihat ditempatkan di kendaraan bersenjata penuh milik polisi setelah meninggalkan sebuah kantor perniagaan di Sydney.

REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Pria bersenjata pelaku penyanderaan selama enam jam di sebuah kantor di Sydney tewas akibat luka tembak yang dipicu dari senjatanya, Senin (7/3). Peristiwa terjadi beberapa jam setelah melakukan penembakan fatal yang menewaskan satu orang  pria berusia 43 tahun dan melukai dua warga lainnya.

Kepolisian Sydney mengonfirmasi personelnya merangsek masuk ke gedung setelah pukul 17.00 waktu setempat dan mendapati ada tiga pekerja pabrik yang bersembunyi didalam gedung tersebut.
 
"Polisi khusus memasuki kantor dimana mereka berhasil menemukan tiga orang pekerja pabrik yang bersembunyi di kantor tersebut. Pencarian lebih lanjut di unit itu menemukan mayat seorang pria dan diyakini pria itu tewas karena luka tembak yang dipicu senjatanya sendiri,"  kata Inspektur Penyidik Mark Brett dari Kantor Polisi Macquarie.
 
Polisi tidak dapat memastikan kapan tersangka pria berusia 33 tahun itu menembak dirinya sendiri, tapi pria itu mempersenjatai dirinya sendiri dengan senjata laras panjang. Petugas kepolisian belum bisa memastikan motif dari tersangka penembak itu.
 
Unit Operasi taktis, negosiator dan paramedis masih bersiaga di lokasi namun jumlah personil polisi dai tempat kejadian perkara sudah berkurang. Garis polisi sudah dipasang di lokasi menyusul dilakukannya penyelidikan oleh detektif dari tim unit pembunuhan dan kepolisian Sydney. Seorang pria sebelumnya telah ditahan polisi di TKP karena diduga menghalangi polisi.
 
Kejadian ini berawal ketika seorang pria bersenjata melarikan diri ke dalam sebuah unit perkantoran di Inline Signage, Heald Street, Ingleburn, Sydney setelah sebelumnya melepaskan tembakan sekitar  pukul 10:45 (AEST) dan menewaskan seorang pria berusia 43 tahun serta melukai dua orang lainnya.
 
"Ketika tiba di lokasi kejadian, Polisi menemukan ada tiga laki-laki, satu meninggal dan dua lainnya mengalami  luka tembak," Detektif Inspektur Mark Brett dari Lapangan Komando Daerah Macquarie dalam keterangan persnya.
 
"Dua pria yang mengalami luka tembak sudah kami larikan ke Rumah Sakit Liverpool."
 
Polisi mengatakan salah satu pria terpaksa menjalani operasi sesegera mungkin, sementara yang lain memiliki luka lumayan besar di bagian bawah tubuhnya. Juru bicara  Rumah Sakit Liverpool, mengatakan kedua pria ini sekarang dalam kondisi stabil.
 
 

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/2016-03-07/usai-sandera-warga-6-jam-di-kantor-pria-bersenjata-tewas-bunuh-diri/1556060
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement