Rabu 16 Mar 2016 05:07 WIB

Operasi Perburuan Pelaku Teror Paris Digelar, 1 Tersangka Tewas

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Teguh Firmansyah
Police Line
Foto: [ist]
Police Line

REPUBLIKA.CO.ID,  BRUSSELS -- Satu tersangka tersangka tewas dalam operasi kontra-terorisme di Brussels, Belgia. Para tersangka diyakini membuat barikade di sebuah flat setelah penembakan polisi.

Kantor Kejaksaan Federal menjelaskan tiga polisi mengalami luka tembak saat petugas melakukan pencarian bukti-bukti terkait aksi teror di kawasan pinggiran Brussel, tepatnya di Forest.

Sedangkan polisi keempat menjadi korban penembakan ketika polisi melakukan mobilisasi besar-besaran setelah itu.

Polisi Prancis juga mengambil bagian dalam operasi yang terjadi Selasa (15/3) sore tersebut.

Juru bicara jaksa federal Eric Van Der Sypt membenarkan penggerebekan itu terkait dengan penyelidikan serangan Paris.  Jalanan diblokir saat penggerebakan berlangsung. Adapun helikopter terbang hilir mudik di atas lokasi.

"Dua orang tampaknya melakukan barikade dalam diri mereka di dalam rumah," kata wali kota Forest Marc-Jean Ghyssels kepada wartawan seperti dikutip dari laman BBC, Rabu (16/3).

Media lokal juga melaporkan bahwa polisi telah mengepung sebuah flat sebelum penembakan terjadi. "Satu jasad telah ditemukan selama pencarian rumah di Rue du Dries. Identitasnya belum diketahui, tapi ini bukan berarti Salah Abdeslam," kata juru bicara kejaksaan.

Abdeslam adalah salah satu dari dua tersangka yang masih melarikandiri setelah melakukan serangan 13 November 2015 di Paris.

Baca juga, Ini Kronologi Seragan di Paris.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement