REPUBLIKA.CO.ID, Washington -- Menteri Pertahanan AS, Ashton Carter mengabarkan tewasnya Menteri Keuangan Pemerintahan ISIS, Abdul Rahman Mustafa Al-Qaduli. Al-Qaduli dikabarkan tewas dalam serangan pada Jumat (24/3) lalu.

"Kami telah berhasil menewaskan pemimpin yang mengawasi dana untuk operasi ISIS atau ISIL ini dalam membayar pejuang dan menyewa perekrut," ujar Carter dilansir CNN, Ahad (27/3).

Carter mengatakan, sebelumnya pasukan AS ditugaskan untuk menangkap Al-Qaduli alias Haji Imam hidup-hidup. Namun kemudian rencana telah diubah, Helikopter yang membawa pasukan khusus AS langsung menukik dan menyerang mobil yang dikedarai Haji Imam dari udara.

"Kami secara sitematis telah menghilangkan kabinet ISIL," ujar Carter.

Carter enggan membeberkan tentang alasan perubahan rencana tersebut. Yang pasti kata dia, pihaknya telah berhasil menghentikan perekrutan dan pembayaran kepada para pejuang perang. Carter juga memaparkan kenapa pasukan AS harus segera menangkap atau membunuh al-Qaduli. Alasannya karena ISIS merupakan musuh bersama yang membuat serangan teror di Eropa dan pembunuhan masal di Brussels.

Diketahui, ini bukan pertama kalinya al-Qaduli dikabarkan telah tewas. Sebelumnya, Departemen Irak juga mengklaim telah melakukan serangan udara untuk membunuh al-Qaduli di Tal Afar, Irak bagian Utara pada Juli 2015 lalu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika