REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyeru untuk membangkitkan hubungan diplomatik resmi antara Israel dengan Indonesia. Ia menyampaikannya pada Senin (28/3) ketika menyambut delegasi jurnalis dari Indonesia.
"Ini saatnya ada hubungan resmi antara Indonesia dan Israel. Kita punya banyak peluang untuk kerja sama bilateral, khususnya di bidang teknologi tinggi dan perairan," kata dia, dikutip Times of Israel.
Kerja sama dengan Indonesia dinilai bisa membantu perkembangan dengan negara-negara Arab moderat dan rumah ekonomi Asia. Israel sepertinya ingin meningkatkan kerjasama keamanan dan perdagangan dengan wilayah Timur.
"Ini saatnya mengubah hubungan kita karena alasan untuk mencegahnya tidak lagi relevan," kata dia. Menurutnya, Yerusalem dan Jakarta adalah sekutu untuk melawan ancaman teror saat ini.
Pada delegasi jurnalis yang merupakan tamu Kemenlu Israel, Netanyahu mengatakan punya beberapa teman di Indonesia. "Saya punya sejumlah teman di Facebook yang orang Indonesia," katanya.
Baca: Sejarah Hari Ini: Air Terjun Niagara Berhenti Mengalir
Ikuti Whatsapp Channel Republika
