Kamis 31 Mar 2016 11:54 WIB

Sisa Tulang-belulang Tentara Cina Dipulangkan dari Korsel

Rep: Gita Amanda/ Red: Ani Nursalikah
Tentara Pembebasan Rakyat Cina membawa sisa tulang tentara Cina yang tewas dalam Perang Korea 1950-1953.
Foto: xinhua
Tentara Pembebasan Rakyat Cina membawa sisa tulang tentara Cina yang tewas dalam Perang Korea 1950-1953.

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Setelah lebih dari 60 tahun pascaperang Korea, sisa-sisa tulang belulang milik 36 tentara Cina yang meninggal saat perang melawan Korea Selatan dipulangkan. Sisa-sisa tulang tersebut digali dari kuburan di Paju, dekat perbatasan Korea Utara tahun lalu.

BBC News melaporkan, ini merupakan pemulangan ketiga sejak 2014. Pemulangan tulang-belulang berdasarkan perjanjian antara Cina dan Korea Selatan seiring peningkatan hubungan.

Dihadiri oleh pejabat pertahanan Korea Selatan dan Cina, pemulangan digelar di Bandara Incheon, Seoul. Sisa-sisa tulang akan diterbangkan ke kota Shenyang, Cina, tempat pemakaman khusus korban perang.

Sisa-sisa tulang tentara Cina dan Korea Utara terus ditemukan selama enam dasawarsa terakhir. Mereka umumnya dibunuh di hutan terpencil yang suram.

Ilmuwan yang bekerja mengidentifikasi mereka biasanya menganalisis seragam atau amunisi yang mereka gunakan. Sekitar 505 set tulang telah diterbangkan kembali sejak kesepakatan pada 2014. Hingga 1,5 juta pasukan komunis diduga telah meninggal akibat Perang Korea antara 1950 hingga 1953.

 

Baca: Warga AS Dukung Penyiksaan Tersangka Teroris

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement