REPUBLIKA.CO.ID, LOKOJA -- Pemimpin kelompok ekstrimis terkait AlKaidah, Ansaru ditangkap di Nigeria, Ahad (3/4). Juru bicara militer mengatakan Khalid al-Barnawi ditangkap di Lokoja, ibu kota negara bagian Kogi.
"Agen-agen keamanan membuat suatu terobosan pada Jumat dalam memerangi terorisme dengan menangkap Khalid al-Barnawi, pemimpin kelompok teroris Ansaru di Lokoja," kata Juru bicara militer Brigadir Jenderal Rabe Abubakar, dikutip BBC.
Menurutnya, Khalid adalah salah satu teroris buron tertinggi di daftar pencarian. AS bahkan menghargai kepalanya senilai lima juta dolar AS bagi siapa pun yang menangkapnya.
AS menilai ia sebagai satu dari tiga warga Nigeria yang mendesain khusus terorisme global pada 2012. Ansaru sendiri adalah salah satu kelompok ekstrimis terbesar di Nigeria selain Boko Haram.
Ansaru lebih sering menargetkan warga asing. Ideologinya yang sejalan dengan AlKaidah juga sering menargetkan orang-orang barat. Ansaru mengklaim serangan di penjara keamanan tinggi di Abuja pada 2012. Serangan ini membuat para tahanan kabur.