REPUBLIKA.CO.ID, KIEV — Perdana Menteri Ukraina, Arseniy Yatsenyuk, belum lama ini mengutarakan niatnya untuk memperkenalkan larangan impor minyak dari Rusia. Wacana tersebut menjadi bagian dari perang dagang antara Kiev dengan Moskow yang sudah berlangsung sejak 2014.
“Kita telah memperkenalkan sejumlah sanksi terhadap Rusia. Namun, untuk beberapa alasan, larangan pembelian produk minyak Rusia belum masuk dalam daftar (sanksi) tersebut. Padahal itu termasuk salah satu elemen kunci,” ujar Yatsenyuk seperti dilansir dari World Bulletin, Jumat (8/4).
Dalam satu pertemuan kabinet yang digelar pada awal pekan ini, Yatsenyuk juga meminta Menteri Ekonomi Ukraina untuk mengembangkan mekanisme pelarangan impor minyak dari Rusia. Menurut dia, kebijakan tersebut penting dilakukan untuk memberi ‘tamparan’ kepada Moskow.
Sebelumnya, Ukraina juga memberlakukan larangan impor yang ketat terhadap sejumlah produk Rusia sebagai balasan negara itu atas yang aneksasi Crimea oleh Rusia pada Maret 2014. Pemerinah di Kiev juga menuding Negeri Tsar itu mendukung kelompok separatis yang menyebabkan timbulnya perang saudara selama dua tahun di Ukraina timur.