REPUBLIKA.CO.ID, MEXICO -- Erupsi gunung berapi aktif Popocatepetl yang berada dekat Mexico City, Senin (18/4) membuat bandara internasional Puebla terpaksa ditutup.
Pejabat Pusat Pencegahan Bencana Nasional Meksiko mengatakan gunung Popocatepetl menyemburkan abu vulkanis setinggi 3 km dari puncak kawah dan jangkauannya mencapai 55 kilometer (34 mil).
"Semalam, sekitar pukul 07.32 GMT terdeteksi peningkatan aktivitas gunung disertai dengan erupsi yang terus menerus," katanya seperti dikutip dari laman AFP, Selasa (19/4).
Debu vulkanik pun menutupi desa yang berada di dekatnya dan pusat kota Puebla. Pihak berwenang pun menyarankan penduduk setempat untuk tinggal di dalam rumah. Selain itu warga diminta menjauh setidaknya 12 kilometer dari puncak gunung yang memiliki ketinggian 5.452 meter.
Para pejabat juga mengatakan penutupan operasi bandara internasional Puebla pada Senin pagi. Langkah ini dilakukan agar pekerja bisa membersihkan abu di sekitar bandara. Sebelumnya pada 2000, orang-orang dievakuasi dari daerah sekitar Popocatepetl saat gunung berapi itu menunjukkan peningkatan aktivitas. Sekitar 4,5 juta orang yang tinggal di radius 50 kilometer dari gunung berapi tersebut.