Rabu 20 Apr 2016 16:35 WIB

Sekolah di Houston Dibuka Kembali Setelah Banjir

Warga dievakuasi dari rumah mereka yang terendam banjir di Spring, Texas, Selasa, 19 April 2016.
Foto: AP Photo/David J. Phillip
Warga dievakuasi dari rumah mereka yang terendam banjir di Spring, Texas, Selasa, 19 April 2016.

REPUBLIKA.CO.ID, HOUSTON -- Sejumlah sekolah di Houston dibuka kembali pada Rabu (20/4) setelah hujan lebat dan banjir menewaskan setidak-tidaknya enam orang serta memaksa pembatalan pelajaran selama dua hari di kota paling padat keempat negara itu.

Air bah, yang menutup jalan ke arah pusat kota Houston dan sejumlah wilayah utama lain di kota itu, sebagian besar telah surut dan pejabat mengatakan bahwa sebagian besar orang dapat kembali melakukan kegiatan.

Wilayah Sekolah Independen Houston, yang terbesar ketujuh di Amerika Serikat, mengatakan mereka akan buka kembali, meskipun pengawasan banjir kilat dan peringatan banjir, yang dikeluarkan Dinas Cuaca Nasional masih berlaku, saat lebih banyak hujan lebat diperkirakan mengguyur bagian tenggara Texas dan baratdaya Louisiana.

Dinas cuaca memberikan peringatan terkait banjir, yang diperkirakan berbahaya di dekat jalur air meluap setelah hujan lebat pada Selasa, menambahkan bahwa banjir pada Senin terjadi di sejumlah wilayah Harris County, yang mencakup wilayah Houston.

Badai kencang yang terjadi di atas kota dalam angin rendah dapat mengganggu jaringan sistem penyurutan air Houston yang memindahkan air kembali ke Teluk melalui Kanal Kapal Houston, terutama jika lahannya telah penuh. Kota itu menghadapi banjir merata serupa pada saat badai Hari Peringatan tahun lalu dan pada saat terjadi Badai tropis Allison 2001 lalu.

Seluruh enam orang yang tewas sejak badai itu dimulai, ditemukan di kendaraan yang terperangkan di jalan yang banjit, Institut Ilmu Forensik Harris County mengatakan. Sekitar 183 rumah rusak, Wali Kota Houston Sylvester Turner mengatakan dalam sebuah konferensi pers pada Selasa, menambahkan kota sedang bergerak cepat untuk menyingkirkan puing-puing bangunan dan mendirikan pengungsian.

 

Baca: KBRI Segera Evakuasi WNI Pengungsi Gempa Jepang

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement