Senin 02 May 2016 15:05 WIB

Sapi Australia Banjiri Pasar Vietnam, Harga Daging Anjlok

Peternakan sapi di Australia.
Foto: Reuters
Peternakan sapi di Australia.

REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Operator penggemukan sapi Australia di Vietnam menyatakan membanjirnya pasokan telah membuat harga daging sapi di pasar Vietnam kini mengalami penurunan.

Pada 2015 Vietnam mengimpor sebanyak 311.523 ekor sapi Australia. Untuk 2016 sejauh ini sudah 20 ribu ekor sapi Australia yang diekspor ke Vietnam. Pasokan sapi ini mendorong harga sapi untuk penggemukan menurun tajam. Sedangkan harga ekpsor dari Australia mencapai tiga dolar AS/kg.

Salah satu perusahaan penggemukan itu adalah Ket Phat Thinh (KPT) yang kini merupakan importir sapi terbesar di Vietnam.

Direktur operasional KPT Hoa Xuan Vo mengatakan membanjirnya pasokan telah merugikan bisnis. "Pasokannya lebih besar dari kebutuhan. Tahun ini, saya perkirakan sebaiknya pasokan sapi Australia ke Vietnam tidak lebih dari 250 ekor," katanya.

Sejak 2014 ekspor sapi Australia ke Vietnam terus mengalami peningkatan dengan spesifikasi sapi-sapi yang ukurannya lebih berat. Hoa menjelaskan perusahaannya dalam tiga tahun ini telah mengimpor sebanyak 300 ribu ekor.

"Tadinya kami bisa untung dengan cara mengimpor dan menjualnya ke rumah potong hewan. Sekarang tidak bisa lagi. Kami bisa rugi kalau mengimpor sapi dan menjualnya begitu saja," katanya.

 

Baca: Jasad Pendaki Ditemukan Setelah 16 Tahun Terkubur Es

 

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/2016-05-02/sapi-australia-banjiri-pasar-vietnam-harga-daging-anjlok/1575814
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement