REPUBLIKA.CO.ID, MOSUL -- Kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) merilis video eksekusi yang mereka lakukan terhadap warga Irak. Dalam video tersebut, terlihat banyak orang, termasuk diantaranya adalah anak-anak tewas ditembak mati.
Dikutip dari Middle East Online, video berdurasi 12 menit tersebut dirilis dalam media sosial, Rabu (11/5). Video dimulai dengan rekaman kehancuran Kota Mosul oleh serangan udara pimpinan koalisi Amerika Serikat (AS). Kemudian, jenazah warga yang tewas berserakan.
Setelah itu, terdapat lima orang yang disebut sebagai terdakwa dan berpakaian oranye berbicara bagaimana mereka dapat melewati intelijen dan para anggota ISIS. Kemudian, lima orang 'algojo' kelompok militan tersebut berdiri di beakang mereka sambil memegang pisau.
Salah satu dari algojo mengatakan para terdakwa adalah orang kafir yang mencoba dekat dengan Tuhan. Ia kemudian menunjuk salah satu orang yang menonton eksekusi tersebut sebagai sukarelawan untuk menembak di bagian kepala.
Video ini dirilis bersamaan dengan hari di mana ISIS mengaku bertanggung jawab atas bom yang meledak di Baghdad. Setidaknya, 94 orang tewas dalam peristiwa itu.
Serentetan serangan mematikan selama ini sering terjadi sejak ISIS muncul. Kebanyakan korban serangan adalah warga sipil, termasuk perempuan dan anak-anak.
Baca: Artileri Turki Gempur ISIS di Suriah
Ikuti Whatsapp Channel Republika
