Sabtu 21 May 2016 02:53 WIB

Ratusan Warga Lansia Gaza Kunjungi Al Aqsa

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Ani Nursalikah
Warga Tepi Barat, Palestina, menunggu untuk melewati pos penyeberangan Qalandia dalam perjalanan menuju Masjid Al Aqsa untuk beribadah.
Foto: AP Photo/Bernat Armangue
Warga Tepi Barat, Palestina, menunggu untuk melewati pos penyeberangan Qalandia dalam perjalanan menuju Masjid Al Aqsa untuk beribadah.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA CITY - -Ratusan warga Gaza akhirnya bisa mengunjungi Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur dengan melintasi Erez. Mereka terdiri atas 300 warga Gaza berusia di atas 50 tahun yang menghadiri shalat Jumat di Al Aqsa.

Otoritas Jenderal Israel melarang Erez dilintasi bantuan kemanusiaan dan kendaraan darurat tiap Jumat sementara perbatasan ini resmi tutup tiap Sabtu.

Kesepakatan gencatan senjata yang mengakhiri serangan Israel sejak 2014 ke Gaza disambut dengan berangkatnya serombongan warga Gaza ke Al Aqsa. Kunjungan warga Gaza semacam ini sering kali terhambat karena alasan keamanan atau hari raya Yahudi oleh Israel, demikian dilansir Maan News, Jumat (20/5).

Ini adalah Jumat pertama dimana warga Palestina dari Gaza dibolehkan beribadah di Masjid Al Aqsa setelah dua pekan sebelumnya Otoritas Israel melarang dengan alasan libur hari raya Yahudi.

Kunjungan pekanan ini nyatanya baru berjalan sekali akibat aneka alasan pelarangan oleh Israel. Pencabutan larangan ini pun baru Israel lakukan setelah Palestina memprotes warganya yang melintas Israel untuk beribadah tak kembali ke Gaza di hari yang sama.

Mayoritas dari populasi Gaza yang mencapai 1,8 juta jiwa terkunci di kawasan itu akibat tekanan Israel dan ditutupnya akses perbatasan di selatan oleh Mesir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement