REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Total 33 orang dilaporkan dibawa ke rumah sakit karena terluka akibat sambaran petir pada akhir satu pertandingan sepak bola di Rhineland-Palatinate, Jerman, Sabtu (28/5).
Media Jerman, Focus Online, mengutip juru bicara kepolisian, melaporkan bahwa di antara orang-orang yang cedera akibat sambaran petir itu ada 29 anak-anak.
Wasit pertandingan E-Youth termasuk di antara yang tersambar petir langsung. Setelah mendapat pertolongan pertama, pria 45 tahun itu dibawa ke rumah sakit menggunakan helikopter gawat darurat. Dua orang dewasa lain juga terluka akibat sambaran petir.
Juru bicara kepolisian menyatakan anak-anak yang terdampak petir tidak mengalami luka serius. Namun mereka tetap dibawa ke rumah sakit supaya bisa diperiksa.
Menurut laporan Focus Online, pertandingan itu baru saja berakhir ketika petir menyambar. "Tidak ada hujan dan langit tidak gelap menurut para saksi," kata juru bicara polisi kepada Focus Online.
Sementara ahli meteorologi Badan Cuaca Jerman (DWD) menyatakan bahwa tiga sel badai berada di area itu ketika kecelakaan terjadi.
Seperti dilansir kantor berita Xinhua, DWD mengingatkan warga di sebagian besar Rhineland-Palatinate akan kemungkinan adanya hujan badai hebat pada Sabtu petang.