REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Pihak berwenang melaporkan 71 orang terluka akibat petir yang menyambar lokasi festival Rock am Ring di Kota Mendig, Jerman. Sebanyak 15 di antaranya mengalami luka serius dan dua orang harus diresusitasi.
Dikutip dari " target="_self">The Telegraph, hari pertama festival yang diadakan di ruang terbuka terpaksa berhenti di tengah pertunjukan. Sebab badai melanda pada Jumat (3/6) sekitar pukul delapan malam waktu setempat.
"Kami segera berlindung di tenda, badai itu tepat di atas kami. Para anggota band juga cepat-cepat turun dari panggung," ujar Eileen Primus, seorang reporter koran Germany's Bild yang datang ke festival tersebut.
Seorang pria terbaring di lumpur dengan tanda hangus pada celana menunjukkan betapa seriusnya kejadian tersebut. Beberapa tenda yang didirikan para penonton untuk menginap juga dikacaukan oleh hujan lebat.
Mulanya, penyelenggara bersikeras melanjutkan pelaksanaan tiga hari festival, dengan penampilan Red Hot Chili Peppers dan Black Sabbath pada akhir pekan. Namun, acara ditangguhkan sepenuhnya karena badai yang terus berlanjut dan banyaknya korban luka.
Ini bukan pertama kalinya sebuah festival di Jerman dihantam badai berbahaya. Tahun lalu, kasus serupa membuat 33 penonton tersambar petir namun tidak menyurutkan massa yang berjumlah sekira 90.000 orang untuk berbondong-bondong menghadiri festival.
Sementara, bencana alam juga tengah melanda seluruh Jerman. Banjir berkepanjangan akibat amukan badai yang mendampak bagian selatan Jerman kini meluas ke bagian barat negara tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
