REPUBLIKA.CO.ID, TRIPOLI -- Bom bunuh diri terjadi di sebuah rumah sakit di sekitar Sirte, Libya, Ahad (12/6). Sebanyak tiga orang tewas dan tujuh lainnya terluka dalam peristiwa ini
Kerusakan yang parah terjadi di rumah sakit tersebut. Selain di rumah sakit, dua bom bunuh diri lainnya juga terjadi di sekitar wilayah itu, namun tak ada korban jiwa. Diduga pelaku terkait ISIS.
Brigade yang didukung oleh PBB dan pasukan Pemerintah Libya mengatakan telah membuat kemajuan pesat dalam memukul mundur Kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Di Libya, kelompok militan itu telah memasuki sejumlah wilayah, termasuk Sirte.
ISIS selama ini telah mengambil keuntungan dalam kekacauan politik yang terjadi di Libya sejak akhir 2014 lalu. Mereka melancarkan serangan di berbagai situs, salah satunya sepanjang Pantai Mediterania Libya. Namun, Sirte adalah kota yang berhasil sepenuhnya dikuasai oleh kelompok teroris itu.
Baca juga, Libya Kandidat Kuat Markas Baru ISIS.
Brigade berjuang menghadapi ISIS yang hingga saat ini juga berada di Kota Misrata. Lebih dari 120 anggota brigade dan 500 lainnya terluka selama pertempuran.