REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Dua hotel berbentuk bunga di gurun rencananya bakal dibangun di Qatar. Hotel yang dirancang mendiang arsitek Zaha Hadid ini akan dibangun di kota Lusail, 23 kilometer ke arah utara dari Doha.

Syekh Mohammed bin Hamad al-Thani, saudara laki-laki Emir Qatar, menunjuk Hadid pada 2013 untuk merancang bangunan tersebut. Salah satu hotel berbentuk bunga hyacinth berlantai 38 dengan pelindung sinar matahari untuk para pengunjung.

AL Alfia Holding milik Syekh Mohammes, dalam siaran pernyataan, mengatakan hotel tersebut dibangun untuk "menjawab tantangan lingkungan hari ini dan masa mendatang" pada 2020.  Hadid, yang tutup usia pada Maret, sebelumnya mengatakan mereka merujuk pada sistem alam untuk membentuk suatu lingkungan.

Perusahaan arsitektur ZHA milik Hadid, yang kini dipimpin Patrik Schumacher, memiliki sejumlah proyek baru termasuk sentra bisnis di Praha dan taman teknologi di dekat Moskow.

April lalu, perusahaan tersebut mengatakan akan menyelesaikan 36 proyek yang dimulai atau kontraknya berada di bawah Hadid semasa hidup, termasuk terminal fery berbentuk tiram di Salerno, Italia; King Abdullah Petroleum Studies and Research Center di Riyadh; dan Mathematics Gallery di London's Science Museum.

Ikuti Whatsapp Channel Republika