REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Gempa bumi berkekuatan 5 Skala Richter (SR) melanda wilayah timur Jepang dan mengguncang bangunan di Tokyo pada Ahad (17/7). Tak ada laporan korban dan tak ada peringatan bahaya tsunami.
US Geological Survey (USGS) menyatakan pusat gempa berada sekitar 44 kilometer timur laut Tokyo dengan kedalaman sekitar 44 kilometer. Belum ada laporan kerusakan atau cedera.
Penyiar NHK melaporkan bahwa stasiun tenaga nuklir Tokai sedang diperiksa menyusul gempa. Ini dilakukan untuk memeriksa kerusakan setelah gempa tetapi tidak ditemukan kerusakan.
Gempa bumi biasa terjadi di Jepang, sebagai salah satu wilayah seismik paling aktif di dunia. Jepang 'menyumbang' seperlima dari gempa bumi di dunia. Gempa bumi terkuat di Jepang terjadi pada 11 Maret 2011, gempa saat itu berkekuatan 9 SR hingga memicu tsunami. Bencana kala itu menewaskan 20 ribu orang.