Senin 18 Jul 2016 12:15 WIB

Pertemuan Pertama Inggris Setelah Keluar dari Uni Eropa

Rep: Puti Almas/ Red: Esthi Maharani
Boris Johnson
Foto: Youtube
Boris Johnson

REPUBLIKA.CO.ID, BRUSSELS -- Menteri Luar Negeri Inggris, Boris Johnson dijadwalkan bertemu dengan sejumlah rekan-rekan dari Uni Eropa, Senin (18/7). Ini akan menjadi pertemuan pertama wakil dari negara itu setelah keluar dari Uni Eropa.

Selain itu, pria yang aktif mengkampanyekan agar Inggris keluar dari Uni Eropa tersebut juga akan bertemu dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) John Kerry. Inggris dan AS disebut hendak membahas serangan di Nice, Prancis dan kudeta militer di Turki yang terjadi baru-baru ini.

Dalam sebuah laporan yang dilansir BBC, pertemuan Johnson untuk pertama kalinya ini tidak akan membahas mengenai keputusan Inggris yang keluar dari Uni Eropa atau dikenal dengan Brexit. Namun, mantan Wali Kota London itu disebut harus siap dengan posisinya sebagai wakil dari negara yang berdiri sendiri.

"Pertemuan Johnson ini akan menjadi sangat aneh saat ia duduk bersama dengan 27 menteri dari negara-negara Uni Eropa yang sebelumnya memiliki ambisi serupa," ujar salah seorang koresponden diplomatik, James Robbins, dilansir BBC, Senin (18/6).

Pertemuan ini juga diadakan setelah Menteri Brexit, David Davis mengatakan Inggris tidak ingin memberikan hak tinggal kepada para imigran Uni Eropa yang datang ke negara tersebut. Meski demikian, semua langkah yang diambil disebut tetap sesuai dengan aturan yang berlaku dalam Uni Eropa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement