Kamis 28 Jul 2016 17:14 WIB

Pelaku Bom Bunuh Diri Ansbach Jerman Dipengaruhi Melalui Telepon Genggam

Rep: Puti Almas/ Red: Teguh Firmansyah
Polisi berjaga setelah ledakan di Ansbach, Jerman.
Foto: Reuters
Polisi berjaga setelah ledakan di Ansbach, Jerman.

REPUBLIKA.CO.ID, ANSBACH -- Pelaku bom bunuh diri di sebuah bar di Ansbach, Jerman diduga dipengaruhi oleh seseorang dalam melakukan serangan. Hal itu dilakukan melalui sebuah percakapan yang terlihat di telepon genggam miliknya.

Menteri Dalam Negeri Bavaria, Joachim Herrmann mengatakan ada orang lain yang secara signifikan memberi pengaruh kepada pria asal Suriah tersebut hingga berani melakukan serangan. Meski demikian, pihak berwenang belum dapat menemukan siapa orang yang berinteraksi dengan pelaku ini.

"Sangat mungkin ada orang yang secara rutin memberi pengaruh melalui percakapan di telepon, maupun pesan elektronik lainnya untuk membuat pelaku bertindak," ujar Herrmann dilansir Reuters, Kamis (28/7).

Herrman menuturkan, percakapan melalui pesan singkat terlihat berakhir sesaat sebelum pelaku meledakkan bom bunuh diri.

Baca juga, Ledakan di Ansbach, Bom Bunuh Diri Pengungsi Suriah.

xPihak berwenang juga menemukan video yang menunjukan bahwa ia telah merencanakan aksi balas dendam terhadap Jerman.  Serangan di bar di Ansbach terjadi saat sebuah festival musik digelar. Sebanyak 15 orang terluka dalam peristiwa ini.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement