REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden AS Barack memberikan sindiran keras ke kandidat presiden Partai Republik Donald Trump. Obama menilai Trump tak layak menjadi seorang presiden. Ia pun menilai apa yang dilakukan Trump sudah cukup.
"Kandidat Republik tak pantas menjadi presiden," ujar Obama saat memberikan keterangan di Gedung Putih bersama Perdana Menteri Singapura. "Ia terus membuktikannya."
Pernyataan Obama disampaikan setelah Trump mengkritik keluarga Muslim yang putranya tewas dalam pertempuran di Irak.
Obama menggambarkan perasaan ia saat ini terhadap Trump belum pernah terjadi. Ia menyinggung ketidaksepakatannya pada nominator kandidat Republik Senator John McCain dan Mitt Romney. Namun perasaan itu tidak sampai menyebut mereka tak layak memimpin.
"Fakta ia (Trump) akan menyerang keluarga yang telah memberikan pengorbanan bagi negeri ini, fakta ia tak memiliki pemahaman isu di Timur Tengah dan Asia menunjukkan ia tak siap untuk pekerjaan ini," ujar Obama.
Obama menambahkan, sejumlah pemimpin Partai Republik bahkan sudah menjaga jarak dengan Trump. "Harus ada titik untuk mengatakan,'cukup'," ujar Obama.