REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Pertikaian antara kubu Trump dan keluarga Muslim AS Khizr Khan yang putranya tewas dalam perang Irak terus berlanjut. Kini juru bicara Trump menyerang balik Khan dengan menyebutnya pendukung hukum Syariah.
"Ayah Khan tampaknya telah menjadi pendukung kuat hukum Syariah," ujar Katrina Pierson, Selasa dalam program "The Kelly File".
Hal itu dikatakan Katrina ketika ditanya mengapa Trump mempertanyakan istri Khizr Khan, Ghazala Khan, yang tak berbicara dalam konvensi Partai Demokrat.
Pertikaian bermula ketika Khan mengecam sikap Trump yang mengusulkan larangan Muslim masuk AS. Ia juga mempertanyakan pengorbanan apa yang telah diberikan Trump bagi negeri ini.
"Lihatlah makam patriot yang wafat mempertahankan Amerika Serikat." ujar Khan merujuk pada Trump. "Kamu akan melihat semua keyakinan, gender dan etnis. Kamu tak berkoban apapun."
Baca juga, Kronologi Pertikaian Trump dengan Keluarga Muslim AS.
Trump dalam wawancara di ABC News George Stephanopoulos, mempertanyakan mengapa Ghazala tak berbicara.
"Jika kalian melihat istrinya, ia hanya berdiri di sana," ujar Trump. "Ia tak mengatakan sepatah katapun. Ia mungkin tak diizinkan untuk berbicara."