Jumat 05 Aug 2016 14:23 WIB

Petinggi Kampanye Trump Berkeras Obama Adalah Muslim

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Teguh Firmansyah
Barrack Obama (Ilustrasi)
Foto: Republika/Da'an Yahya
Barrack Obama (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  NEW YORK-- Pemimpin Kampanye Donald Trump di New York berkeras menyatakan Presiden Barack Obama adalah seorang Muslim. Ia menjadikan kebijakan-kebijakan Obama di Timur Tengah sebagai bukti.

Berbicara melalui telepon untuk sebuah cerita yang tidak terkait, Carl Paladiono tiba-tiba merngubah pembicaraan, menyerang presiden Obama dan kebijakannya.

Pengembang real estate berbasis di Buffalo dan aktivis Tea Party menyatakan bahwa Obama yang bertingkah Kristen telah berupaya menyesatkan publik tentang agamanya. Tapi warga Amerika tidak mempercayai kebohongannya.

"Dalam pikiran rata-rata orang Amerika, tidak ada keraguan ia adalah seorang Muslim. Dia bukan orang Kristen," kata Paladino dilansir Observer Politics, Kamis (4/8).

Sebagai bukti ucapannya, Paladino mengatakan Obama telah mengambil pendekatan pro-Muslim dalam melakukan urusan Amerika di luar negeri.

"Lihatlah apa yang dia lakukan dengan Iran, apa yang dia lakukan dengan hal Sunii-Syiah di atas Irak da Iran, dan dengan ISIS," kata anggota Partai Rpublik itu.

sumber : Observer
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement