REPUBLIKA.CO.ID, FUNCHAL -- Kebarakan hutan hebat menewaskan empat orang di Portugal. Akibat kebakaran tersebut seribu orang dievakuasi ke pulau Madeira.

Menteri Dalam Negeri Portugal mengatakan sudah meminta bantuan ke PBB. Negara tetangga Spanyol mengirim dua pesawat dan Italia satu pesawat untuk memandamkan api.

"Situasi yang tidak normal ini melampaui kapasitas respons normal pasukan kami," kata Perdana Menteri Antonio Costa, Rabu (10/8).

Costa juga memperingatakan adanya peningkatan krisis karena naiknya suhu panas.

Pemerintah Portugal mengirimkan 100 pekerja layanan darurat menggunakan pesawat militer ke Madeira. Kebakaran ini menghancurkan sedikitnya 40 rumah dan satu hotel berbintang lima di bukit Funchal.

Ribuan petugas pemadam kebakaran berjuang mengendalikan puluhan titik kebakaran hutan ditengah gelombang musim panas. Kebakaran hutan ini telah menghancurkan rumah-rumah, menutup jalan raya selama berjam-jam dan memaksa warga dari beberapa desa dievakuasi selama minggu ini.

Gubernur Funchal Miguel Albuquerque mengatakan titik api di Funchal sudah dapat dikendalikan. Tetapi kebakaran lainnya masih terjadi sampai saat ini.

Polisi mengatakan beberapa kebakaran dipicu aksi pelaku pembakaran dan mereka menyatakan telah menangkap beberapa tersangka.

Kebakaran hutan di musim panas selalu terjadi di Portugal. Pada tahun 2003 Portugal mengalami kebakaran mematikan yang menewaskan 19 orang dan membakar 10 persen hutan negara tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika