REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Pemimpin Hizbullah Lebanon, Hassan Nasrallah membela pernyataan Donald Trump soal pembentukan ISIS. Sebelumnya, kandidat Republik untuk pemilu presiden AS itu mengatakan ISIS dibentuk oleh Presiden Barack Obama.
"Ini dikatakan oleh kandidat presiden Amerika. Apa yang dia katakan sesuai fakta dan apa yang tertulis di dokumen," kata dia. Pemimpin kelompok militan Lebanon itu menyampaikannya saat pawai di Lebanon selatan pada Sabtu (13/8).
Trump sempat 'menyesal' setelah mengatakan Obama adalah pendiri ISIS. Trump mengklaim serangannya itu sarkasme. Namun, isu AS yang mendirikan ISIS dan dibantu salah satunya oleh Hillary Clinton telah bergulir cukup lama.
Nasrallah telah lama mengklaim AS membantu membentuk dan memanaskan bibit-bibit ekstrimisme Islam untuk mengacaukan Timur Tengah. Hizbullah sendiri mengirimkan ribuan militannya ke Suriah untuk menjatuhkan pasukan Presiden Bashar al-Assad.