Senin 22 Aug 2016 19:23 WIB

Jutaan Warga Cile Protes Kebijakan Dana Pensiun

Rep: Puti Almas/ Red: Ani Nursalikah
Jutaan warga Cile turun ke jalan di Santiago menuntut pemerintah mengubah sistem pensiun nasional, Ahad, 21 Agustus 2016.
Foto: REUTERS/Rodrigo Garrido
Jutaan warga Cile turun ke jalan di Santiago menuntut pemerintah mengubah sistem pensiun nasional, Ahad, 21 Agustus 2016.

REPUBLIKA.CO.ID, SANTIAGO -- Ratusan ribu warga Cile melakukan aksi demonstrasi, Ahad (21/8). Hal ini dilakukan sebagai bentuk protes program dana pensiun yang berlaku di negara itu.

Skema dana pensiun yang diprivatisasi diluncurkan pada 1981. Saat itu, Cile memiliki pemerintahan yang dimpimpin Jenderal Militer Augusto Pinochet.

Dilansir BBC, sekitar 10 juta orang turun ke jalan dan melakukan aksi unjuk rasa mengatakan memiliki uang pensiun yang sangat minim. Bahkan, dana tersebut dirasa sangat rendah untuk memenuhi kebutuhan di hari tua.

Karena itu, mereka meminta Presiden Michelle Bachelet mengubah skema tersebut dan memberlakukan sistem dana pensiun baru. Sebelumnya, sistem dana penisun di negara itu kerap mendapat pujian dari banyak politisi propasar dan ekonom di seluruh dunia.

Namun, warga Cile beranggapan dana pensiun yang dibayarkan kurang dari upah minimum yang seharusnya diterima karyawan. Bahkan, jauh lebih rendah sekitar 70 persen dari upah terakhir yang dibayarkan. Karena itu, mereka meminta agar skema yang diterapkan sejak 1981 itu sepenuhnya dihilangkan.

Presiden Bachelet mengumumkan upaya dalam meningkatkan pendapatan pensiunan akan dilakukan. Ia mengusulkan adanya peningkatan kontribusi dari pemilik perushaan serta pengurangan komisi yang dibayarkan pada manajer investasi. Namun, hal ini belum sepenuhnya mengubah skema dana pensiun yang berlaku di negara itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement