REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Aktris sekaligus politikus India Divya Spandana menolak untuk menarik pernyataan dirinya tentang Pakistan. Ia sebelumnya dituding dapat menimbulkan ketegangan dalam negeri karena memberi pujian pada negara tetangga India tersebut.
Perempuan yang juga dikenal dengan nama panggung Ramya itu mengatakan bahwa ia hanya sekadar mengungkapkan pendapatnya. Ia yang baru-baru ini mengadakan kunjungan ke Ibu Kota Pakistan, Islamabad menekankan tidak ada masalah dengan negara tetangga India tersebut.
"Pakistan bukanlah neraka seperti anggapan yang banyak beredar," ujar Spandana dilansir BBC, Rabu (24/8).
Sebelumnya, Menteri Pertahanan India Manohar Parrikar mengatakan bahwa Pakistan adalah negara yang sangat buruk. siapapun yang berkunjung ke sana, hanya akan merasa pengalaman sama seperti ke neraka.
Namun, Spandana merasakan keramahan warga Pakistan selama kunjungannya. Karena itu, ia merasa diperlukan adanya perbaikan hubungan diplomatik dua negara yang selama ini mengalami ketegangan.
"Saya berhak berekspresi secara bebas dan bukan berarti saya bersikap anti-nasionalisme," jelas Spandana.
Beberapa aktivitas di India berencana mengajukan tuntutan atas pendapat yang disuarakan oleh Spandana. Mereka berupaya agar ia dapat diberi dakwaan karena menghasut kekerasan karena menyatakan hal yang sensitif.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
