REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia sedang memproses ratifikasi Konvensi ASEAN tentang Perdagangan Manusia, khususnya terhadap perempuan.
"Saya memuji tiga negara anggota ASEAN yang telah meratifikasi Konvensi ASEAN tentang Perdagangan Manusia. Mari kita pastikan konvensi ini bisa ditegakkan dan berjalan efektif," kata Menko Polhukam Wiranto dalam Pertemuan Dewan Politik dan Keamanan ASEAN ke-14 di Vientiane, Laos dalam keterangan tertulis, Selasa (6/9).
Pada forum yang dihadiri menteri-menteri dari 10 negara anggota ASEAN tersebut, Wiranto menegaskan pentingnya ASEAN merespons persoalan-persoalan migrasi akibat pelanggaran HAM. Menurut dia, HAM adalah salah satu nilai dasar yang harus dipegang teguh masyarakat ASEAN.
Ia pun menyinggung tentang peran Komisi Hak Asasi Manusia Antarpemerintah ASEAN (AICHR).
"Peran AICHR harus relevan untuk mengatasi tantangan HAM di kawasan ASEAN, selain itu komisi tersebut juga perlu memberikan perhatian pada hak-hak pekerja migran," kata Wiranto.
Selain masalah HAM, dalam pidatonya di forum tersebut, Wiranto juga menyampaikan tujuh poin penting dalam bidang keamanan antara lain masalah terorisme, narkoba, dan penangkapan ikan ilegal.
Wiranto dijadwalkan mendampingi Presiden Joko Widodo dalam acara pembukaan KTT ASEAN dan KTT Terkait ASEAN ke-28 dan ke-29 pada Selasa (6/8), di NCC Vientiane, Laos.