Kamis 08 Sep 2016 18:47 WIB

Konflik Berkepanjangan, Tingkat Percobaan Bunuh Diri Remaja Suriah Meningkat

Rep: MgRol81/ Red: Teguh Firmansyah
Perang Saudara Suriah
Foto: AP
Perang Saudara Suriah

REPUBLIKA.CO.ID, MADAYA -- Pengepungan kelompok militan di Kota Madaya memicu anak-anak dan remaja Suriah mencoba untuk mengakhiri hidupnya.  Organisasi Save the Children bahkan memperingatkan, tingkat percobaan bunuh diri pada anak dan remaja Suriah mengalami kenaikan.

Setidaknya menurut laporan organisasi hak asasi manusia itu, enam remaja dan tujuh orang dewasa muda telah mencoba bunuh diri dalam dua bulan terakhir. Hampir tidak ada kasus sebelum pengepungan dimulai, menurut organisasi tersebut.

Madaya, kota dengan penduduk 40 ribu orang telah dikepung sejak Juli tahun lalu. Perbatasannya juga dihiasi dengan ranjau darat untuk menyetop bantuan yang datang.

“Secara psikologis, anak-anak itu hancur dan lelah. Ketika kita mencoba melakukan kegiatan seperti bernyanyi bersama mereka, mereka tidak bereaksi sama sekali. Mereka pun tidak tertawa seperti yang biasanya mereka lakukan," ujar seorang guru di kota Suriah barat.

Guru itu menambahkan, mereka menggambar anak-anak yang dibantai dalam perang, atau pengepungan dan kekurangan makanan. Sebuah laporan dari lembaga internasional Unicef, menyatakan, hampir 50 juta anak-anak di seluruh dunia adalah pengungsi atau imigran.

Baca juga, Aleppo Memerah Darah, Selamatkan Rakyat Suriah. 

Ratusan orang menderita masalah psikologis dan penyakit mental, “Salah satunya depresi berat dan paranoia. Disebabkan atau diperburuk oleh kondisi tempat tinggal mereka," demikian dikutip dari laporan tersebut. Krisis ini juga diperparah dengan kurangnya relawan untuk kesehatan mental.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement