REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Sebuah pernyataan mengejutkan dilontarkan oleh Juru bicara Menteri Luar Negeri Rusia Maria Zakharova. Di sebuah stasiun televisi domestik Rossiya 24 Maria mengatakan Amerika Serikat melindungi ISIS.
"Jika sebelumnya kami memiliki kecurigaan, Front Nusra dilindungi dengan cara begitu rupa, sekarang, setelah serangan udara hari ini kita sampai pada suatu kesimpulan yang benar-benar menakutkan bagi seluruh dunia : Gedung Putih membela ISIS," katanya seperti yang dilansir Sputnik, Ahad (18/9).
Maria mengeluarkan respon pedas terhadap pemerintahan Presiden Amerika Serikat Barack Obama setelah Komando Pusat Amerika menyatakan koalisi pimpinan AS telah memperingatkan Rusia sebelum mereka membom lewat serangan udara tentara Suriah di Dier Ez-Zor. Serangan tersebut menewaskan 62 tentara pendukung Presiden Suriah Bashar al-Assad.
Hancurnya gencatan senjata yang dimulai 12 September lalu membuat kedua belah pihak saling menyalahkan. Rusia menyatakan Amerika tidak memiliki itikad baik untuk menjaga kesepakatan tersebut.
"Rusia mengerahkan semua upaya yang mungkin dapat dilakukan untuk menahan pasukan Pemerintah (Suriah) untuk kembali ke medan pertempuran," kata Jendral Viktor Poznikhir, seorang pejabat senior tentara Rusia.