REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Capres AS dari Partai Republik Donald Trump melanjutkan ketidakkonsistenannya dalam debat. Sejumlah pernyataannya di debat ronde pertama dengan Hillary dianggap keliru.
Beberapa kekeliruan itu antara lain soal perang Irak, hingga kejahatan di New York City. Berikut lima kekeliruan Trump seperti dikutip CNN, Washington Post dan New York Times.
Trump: Saya tak Mendungkung Perang Irak
Trump mengatakan tudingan Clinton bahwa ia telah mendukung perang Irak adalah tidak benar. Namun menurut CNN, Trump memiliki catatan sebagai pendukung Perang Irak sejak sebelum Kongres memutuskan memberikan otorisasi pengerahan pasukan militer ke Irak, bahkan setelah invasi. Trump tidak pernah menunjukkan sikap oposisi sampai lebih dari setahun kemudian yakni pada Agustus 2004.