Selasa 27 Sep 2016 22:33 WIB

Netanyahu: Hubungan Israel-AS akan Tetap Kuat

Benjamin Netanyahu
Foto: AP/Gali Tibbon
Benjamin Netanyahu

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Selasa (27/9) mengatakan hubungan antara negaranya dan Amerika Serikat akan tetap kuat. Meskipun apakah Hillary Clinton atau Donald Trump menang dalam pemilihan umum mendatang.

Netanyahu, yang bertemu dengan kedua calon presiden AS AS di New York pada Ahad (25/9), berbicara pada awal pertemuan mingguan kabinet di Jerusalem. "Tak peduli siapa di antara mereka yang akan terpilih, dukungan Amerika buat Israel akan tetap kuat. Persekutuan itu akan tetap kuat dan bahkan akan tumbuh lebih kuat dalam beberapa tahun ke depan," kata Netanyahu.

Ia menambahkan selama pertemuan pada Ahad, Hillary dan Trump berbicara mengenai dukungan mereka buat Isrel, dan pentingnya hubungan antara kedua negara, Pada 14 September, AS dan Israel menandatangani kesepakatan bantuan militer bernilai 38 miliar dolar AS. Paket 10-tahun tersebut dikatakan sebagai bantuan militer terbesar AS kepada negara mana pun juga.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement