Rabu 05 Oct 2016 14:44 WIB

Tim Kaine Serang Trump dalam Debat Cawapres AS

Rep: Puti Almas/ Red: Ani Nursalikah
Calon wakil presiden AS dari Partai Republik Mike Pence (kanan) dan calon wakil presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat Tim Kaine dalam debat calon presiden di Longwood Universit, Farmville, Selasa, 4 Oktober 2016.
Foto: Andrew Gombert/Pool via AP
Calon wakil presiden AS dari Partai Republik Mike Pence (kanan) dan calon wakil presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat Tim Kaine dalam debat calon presiden di Longwood Universit, Farmville, Selasa, 4 Oktober 2016.

REPUBLIKA.CO.ID, FARMVILLE -- Calon wakil presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat Tim Kaine mengatakan calon presiden dari Partai Republik Donald Trump akan membahayakan keamanan nasional negara itu. Dalam debat cawapres AS pertama yang diselenggarakan di Universitas Longwood, Virginia itu, Selasa (4/10), ia juga menyampaikan kritik atas tindakan kontroversial Trump lainnya.

Selain masalah keamanan nasional, Kaine mempertanyakan sikap Trump yang dianggap sangat buruk terhadap perempuan. Belum lagi, pandangannya pada kaum minoritas di Negeri Paman Sam yang dinilai tidak sesuai dengan prinsip negara tersebut.

Kaine juga mempertanyakan masalah pajak Trump yang disebut penuh kecurangan. Catatan pajak miliknya pada 1955 mengungkap ia menerima keuntungan besar agar tidak perlu membayar pajak penghasilan hingga 50 juta dolar AS selama 18 tahun.

Baca: Debat Cawapres AS, Kaine Vs Pence

Dalam laporan terbaru, miliarder itu disebut menggunakan yayasan amalnya untuk praktik pelanggaran hukum. Trump diseut menggalang dana tanpa laporan serta pendaftaran, bertentangan dengan prosedur hukum yang berlaku. Dengan demikian, sumbangan yang diperoleh berada tanpa pengawasan negara dan dapat digunakan untuk keperluan pribadi.

"Pence harus dapat membuat Trump menunjukkan catatan pajaknya sebagai syarat untuk menjadi presiden di negara ini," ujar Kaine.

Menanggapi pertanyaan itu, calon wakil presiden AS dari Partai Republik Mike Pence juga mencecar Kaine dengan hal-hal lainnya. Seperti masalah calon presiden AS dari Partai demokrat Hillary Clinton yang dinilai gagal dalam melaksanakan tugas sebagai menteri luar negeri pada 2009 hingga 2013. Dia mencecar mulai masalah penggunaan email pribadi hingga kebijakannya atas perang di Timur Tengah.

Ia juga mengatakan Trump telah menciptakan ribuan lapangan pekerjaan di AS sebagai pengusaha real estate New York. Ia mematuhi dengan baik undang-undang pajak negara, tanpa adanya kecurangan seperti laporan yang disebutkan.

Baca: Kaine: Trump Selalu Memuji Putin

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement