REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH -- Presiden Palestina Mahmoud Abbas (81 tahun) mengunjungi rumah sakit untuk mengecek kondisi jantungnya dan kesehatannya. Ia pergi ke rumah sakit untuk menjalani tes kardiovaskular.
Sekjen Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) Saeb Erekat mengatakan, hasil pemeriksaan di rumah sakit menujukkan Presiden Abbas kondisinya sangat baik. "Presiden baik-baik saja," katanya, Jumat (7/10)
Namun seorang pejabat lainnya mengatakan, tak ada yang panik mengenai kesehatan Abbas. Artinya dia baik-baik saja. Selama ini Abbas memang selalu memeriksakan kondisi kesehatan jantungnya.
Seperti dilansir Maan News, Abbas telah menjadi Presiden Palestina selama 10 tahun. Namun hingga saat ini belum dipilih penggantinya meskipun ia semakin tua dan kondisi kesehatannya menurun.
Banyak kritik yang ditujukan kepada Abbas jika ia enggan meninggalkan kursi kepresidenan. Padahal sudah banyak orang yang memintanya turun dari kursi kepresidenan tersebut.
Menurut Palestinian Center for Policy and Survey Research (PSR), pada 2015, setidaknya 65 persen rakyat Palestina meminta Abbas segera mengundurkan diri sebagai presiden.