Kamis 20 Oct 2016 23:11 WIB

Pasukan Elite Irak Lancarkan Serangan ke Desa-Desa Sekitar Mosul

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Teguh Firmansyah
Kota Mosul yang dikuasai ISIS.
Foto: Reuters
Kota Mosul yang dikuasai ISIS.

REPUBLIKA.CO.ID, MOSUL -- Satu unit pasukan elite Irak, Counter Terrorism Service, dan para pejuang Kurdi melancarkan serangan baru untuk mengusir militan ISIS dari desa-desa di sekitar Mosul. Pasukan tersebut juga mendapat dukungan udara dan darat dari koalisi pimpinan Amerika Serikat (AS).

Serangan howitzer dan mortir yang dimulai pada pukul 06.00 waktu setempat berhasil dilakukan di sejumlah desa yang dikuasai ISIS di timur dan utara Mosul. Dalam serangan hari keempat ini, pasukan koalisi AS dan pasukan Kurdi terus menggempur wilayah terpencil, sebelum melakukan serangan besar ke dalam kota Mosul.

"Tujuannya adalah untuk membersihkan sejumlah desa dan membatasi gerakan ISIS," ujar komandan militer Kurdi, dalam sebuah pernyataan, pada Kamis (20/10).

Puluhan Humvee hitam milik pasukan elite Counter Terrorism Service, dipasang senapan mesin yang mengarah ke Bartella. Bartella menjadi target utama serangan Irak di bagian timur ISIS.

Asap hitam memenuhi beberapa desa, kemungkinan dari minyak yang terbakar. Taktik membuat asap hitam dilakukan militan ISIS untuk melarikan diri dari serangan udara.

Di bagian utara, pasukan Peshmerga Kurdi menembak jatuh sebuah pesawat tak berawak yang diduga milik ISIS dari Desa Nawaran. Belum diketahui pesawat tak berawak itu membawa bahan peledak atau menjadi alat pengintai.

Baca juga, Irak Umumkan Serangan Rebut Kembali Mosul.

"Ada saat-saat mereka menjatuhkan bahan peledak," ujat salah satu pejuang Kurdi, Halgurd Hasan.

Petugas radio Kurdi, Ali Awni, terus mendapatkan informasi mengenai ISIS dari radio genggam yang disetel sesuai frekuensi khusus ISIS.

sumber : Reuters

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement