REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Sebuah amplop berisi bubuk berwarna putih dikirimkan ke salah satu kantor kampanye calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat Hillary Clinton di New York. Amplop tersebut pertama dikirim ke kantor kampanye Clinton di Manhattan kemudian mengirimkan amplop tersebut ke markasnya di Brooklyn.
Inspektur Polisi Kepolisian New York Letnan Thomas Antonetti kepada kantor berita AFP, Sabtu (22/10) menyebut penyelidikan awal menunjukkan bahwa bubuk itu tidak mengandung substansi berbahaya.
Ia juga menambahkan Departemen Kesehatan sedang melakukan evaluasi lebih lanjut untuk mencari tahu substansi apa yang ada di bubuk dalam amplop tersebut. Antonetti mengatakan amplop juga berisi tulisan tapi bukan ancaman pembunuhan.
"Kami sedang berusaha mencari tahu substansi apa itu. Untuk saat ini, kami setidaknya mengesampingkan itu bahan beracun atau mematikan," kata Antonetti.