Senin 24 Oct 2016 11:16 WIB

Menlu Pastikan WNI yang Dibebaskan Perompak Somalia Sehat

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Ani Nursalikah
Penyanderaan 7 WNI di Filipina. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memberikan paparan saat konferensi pers terkait penyanderaan WNI di wilayah Filipina, Jakarta, Jumat (24/6).
Foto: Republika/ Wihdan
Penyanderaan 7 WNI di Filipina. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memberikan paparan saat konferensi pers terkait penyanderaan WNI di wilayah Filipina, Jakarta, Jumat (24/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memastikan empat WNI yang dibebaskan perompak Somalia pada Sabtu (22/10) dalam kondisi sehat. Keempat WNI yang bernama Sudirman, Supardi, Adi Manurung, dan Elson Pesireron, kini ada di Nairobi, Kenya.

Ia mengatakan, Kedutaan Besar Indonesia di Nairobi dan tim Kementerian Luar Negeri yang dipimpin Dirjen Perlindungan Warga Negara Indonesia telah berada di Nairobi. Tim tiba satu hari sebelum para sandera sampai di Bandara Nairobi.

"Saya telah berbicara langsung dengan salah satu dari empat sandera tersebut, yaitu Bapak Sudirman pada pukul 21.45 WIB, 15 menit setelah mereka mendarat di Bandara Nairobi," ujar Retno di Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Senin (24/10).

Baca: WNI yang Dibebaskan Perompak Somalia Segera Dipulangkan

Rencana selanjutnya, hari ini pemeriksaan kesehatan akan dilakukan terhadap para sandera. Mereka harus melewati beberapa hari masa pemulihan sebelum dipulangkan ke Indonesia.

"Pihak keluarga juga sudah diberitahu mengenai pembebasan sandera," jelasnya.

Keempat WNI itu merupakan bagian dari 26 sandera yang dibebaskan setelah mengalami pembajakan pada 26 Maret 2012 di perairan Seychelles. Mereka bekerja pada kapal Naham 3, yaitu kapal ikan Taiwan yang dioperasikan oleh perusahaan Oman.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement