Senin 24 Oct 2016 21:31 WIB

Jerman: 35 Diplomat Turki Ajukan Suaka

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Yudha Manggala P Putra
Pendukung Presiden Turki Tayyip Erdogan melambaikan bendera nasional Turki di Taksim Square Istanbul, Turki, (16/7) .
Foto: Reuters / Huseyin Aldemir
Pendukung Presiden Turki Tayyip Erdogan melambaikan bendera nasional Turki di Taksim Square Istanbul, Turki, (16/7) .

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Tidak hanya pengungsi, ternyata diplomat juga mengajukan suaka pada Jerman. Kementerian Dalam Negeri Jerman mengatakan 35 warga negara Turki dengan paspor diplomatik telah mengajukan suaka, Senin (24/10).

Juru bicara Kementerian Johannes Dimroth mengatakan suaka juga diajukan oleh anggota keluarga para diplomat. Dimroth tidak menyebut siapa saja mereka atau apakah mereka sudah berada di Jerman atau belum.

Ia tidak memberikan informasi mendalam lainnya dalam konferensi pers rutin tersebut. Ia juga tidak menyebut alasan atau motivasi pengajuan suaka mereka pada Jerman.

Kedutaan Besar Turki di Berlin pun tidak memberikan komentar. Tidak jelas apakah pemerintah Turki telah meminta ekstradisi sejumlah diplomat dari Jerman atau belum.

Namun fenomena ini terjadi saat Turki gencar melakukan pembersihan pascakudeta yang gagal. Lebih dari 32 ribu orang telah ditahan dan 100 ribu orang dipecat dari pekerjaan negeri sipilnya karena dituduh terkait dengan Fethullah Gulen.

Pembersihan skala besar ini telah menuai kritik dan kecaman dari negara-negara Barat. Gulen yang saat ini berada di AS menyangkal terlibat dalam kudeta pada 15 Juli 2016 tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement